Samarinda.UpdateKaltim.com – Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), H. Subandi, menegaskan, perlu langkah tegas, sistematis, dan komprehensif dari pemerintah untuk menghentikan kekerasan terhadap anak, baik dalam bentuk kekerasan fisik maupun seksual.
“Saya sangat prihatin dengan kondisi yang terjadi. Kekerasan terhadap anak, baik fisik maupun seksual, bahkan dilakukan oleh oknum-oknum yang seharusnya menjadi teladan, seperti guru ngaji, ini sangat disayangkan. Ke depan, peran para pendidik serta pemerintah setempat harus lebih ditingkatkan untuk menghindari kasus seperti ini terulang,” ungkap Subandi saat dihubungi melalui telepon, Sabtu (9/11/2024).
Menurut Subandi, semua elemen masyarakat, termasuk orang tua, pendidik, dan pemerintah, harus berperan aktif dalam melindungi anak-anak dari tindakan kekerasan. Ia menegaskan pentingnya pengawasan ketat terhadap guru, terutama mereka yang mengajarkan pendidikan agama.
“Para pendidik harus melalui uji kompetensi yang ketat. Penjaringan guru, khususnya di bidang keagamaan, harus lebih diperketat dan di-upgrade. Harus ada standar-standar khusus untuk memastikan bahwa mereka benar-benar layak menjadi pengajar,” tambahnya.
Subandi juga menyoroti pentingnya pendidikan karakter sebagai solusi jangka panjang dalam membentuk generasi yang lebih baik. Ia menilai bahwa meskipun seorang anak cerdas secara akademik, tanpa pembinaan moral yang baik, akan ada risiko terjadinya kerusakan sosial di masa depan.
“Pendidikan karakter sangat penting. Apa gunanya jika anak-anak kita cerdas secara akademis dan ekonominya mapan, tetapi gagal dalam pembinaan akhlak? Kita bisa menjadi daerah yang gagal jika hal ini tidak diperhatikan. Pendidikan karakter harus menjadi prioritas agar anak-anak kita tidak berani melawan gurunya atau orang tuanya,” ujar Subandi.
Di tengah tantangan ini, Subandi mengajak seluruh komponen masyarakat untuk bahu-membahu dalam memperkuat nilai-nilai moral dan etika, terutama di kalangan anak-anak.
”Ini adalah tugas bersama yang harus diemban oleh pemerintah pusat, pemerintah daerah, hingga masyarakat, agar kekerasan terhadap anak bisa ditekan dan masa depan generasi muda lebih terjamin,” pungkasnya.
Dengan meningkatkan pendidikan karakter dan memperketat seleksi pendidik, H. Subandi berharap bisa mencegah terulangnya kasus kekerasan dan memastikan anak-anak mendapatkan lingkungan yang aman dan positif dalam proses belajar mereka.
Penulis : Nai | Editor : Intoniswan | ADV DPRD Kaltim