Samarinda.UpdateKaltim.com – Anggota DPRD Kalimantan Timur, La Ode Nasir, menekankan pentingnya meningkatkan kesejahteraan guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Taman Kanak-Kanak (TK) swasta di Kota Balikpapan.
Guru pada jenjang ini memiliki peran strategis dalam membentuk karakter anak sejak dini, sehingga pemerintah perlu memberikan perhatian lebih terhadap kesejahteraan mereka.
“Kalau sekolah negeri tidak perlu diragukan, karena sudah ada standar operasional dan aturan terkait kesejahteraan guru. Namun, guru-guru di PAUD dan TK swasta sering kali masih berada dalam kondisi yang memprihatinkan,” ujar La Ode Nasir dalam wawancara di Gedung B DPRD Kaltim, Kamis (14/11/2024).
Ia menyoroti bahwa saat ini Pemerintah Kota Balikpapan telah menyusun sejumlah langkah strategis untuk mendukung kesejahteraan guru honorer PAUD dan TK.
Sebagai contoh, Pemkot Samarinda telah lebih dulu menaikkan insentif guru PAUD dan TK dari Rp450 ribu menjadi Rp750 ribu per bulan sejak tahun 2022. La Ode Nasir mengapresiasi langkah tersebut, tetapi ia juga menilai bahwa angka tersebut masih belum cukup.
“Insyallah, insentif ini bisa dinaikkan lagi. Guru PAUD dan TK, khususnya guru agama dan matematika, memiliki tanggung jawab besar dalam membangun dasar karakter dan kemampuan anak. Oleh karena itu, kita harus mendorong agar kesejahteraan mereka lebih diperhatikan,” jelasnya.
La Ode Nasir juga menambahkan bahwa pihaknya akan terus berkoordinasi dengan Pemkot Balikpapan untuk merealisasikan peningkatan insentif bagi guru-guru PAUD dan TK swasta.
Menurutnya, dengan adanya peningkatan kesejahteraan, kualitas pendidikan anak usia dini di Balikpapan dapat semakin meningkat.
“Kita berharap dengan adanya kenaikan subsidi atau insentif, para guru PAUD dan TK swasta dapat lebih sejahtera. Dampaknya tentu akan terlihat pada meningkatnya kualitas pendidikan, yang pada akhirnya akan memberikan manfaat besar bagi perkembangan generasi penerus bangsa,” pungkasnya.
Penulis : Nai | Editor : Intoniswan | ADV DPRD Kaltim