Head NewsHumaniora

Kasus DBD di Balikpapan Periode Januari-Maret 2024 Mencapai 280 Kasus

Kepala DKK Balikpapan, Andi Sri Juliarty. (Foto : Dok Niaga.asia)

Balikpapan.UpdateKaltim.Com – Dinas Kesehatan Kota Balikpapan mencatat  sejak Januari hingga Maret 2024 kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) lebih dari 280 kasus, sedangkan kasus kematian akibat DBD nihil.

“Kasus DBD di Kota Balikpapan memang ada penambahan, tapi tidak signifikan,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty, Jumat (15/3).

Menurut Andi Sri Juliarty  yang akrab disapa Dio ini, Dinas Kesehatan Kota (DKK) sudah meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi peningkatan kasus DBD sejak awal  awal tahun 2024 ini.

“Penambahan tersebut terutama terjadi di kawasan Kecamatan Balikpapan Utara, khususnya di Kelurahan Graha Indah dan Gunung Samarinda,” ucapnya.

Dio menjelaskan bahwa pihaknya saat ini masih melakukan Penyelidikan Epidemiologi (PE) dan fogging sebagai upaya pencegahan.

“Jika memang masyarakat menemukan kasus, mohon segera dilaporkan ke Puskesmas untuk ditindaklanjuti,” ujarnya.

Dibandingkan dengan kabupaten/kota lain di Provinsi Kalimantan Timur, hampir semuanya sudah ada kematian akibat DBD, namun Kota Balikpapan hingga saat ini belum ada.

Meskipun demikian, pihaknya tetap menghimbau masyarakat agar tetap waspada karena kondisi cuaca yang anomali atau ekstrem.

“Ketika cuaca panas, nyamuk pembawa virus DBD lebih cepat bertelur, sehingga ada potensi peningkatan kasus saat cuaca sedang panas,” tambahnya.

Perihal vaksinasi DBD, Dio mengaku untuk tahap pertama telah selesai dilaksanakan. “Akan dilanjutkan pada suntikan kedua setelah lebaran,” pungkapnya.

Penulis: Heri | Editor: Intoniswan

Bagikan

Leave A Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Posts