
Samarinda.UpdateKaltim.com – Abdul Giaz, dijadwalkan besok akan dilantik sebagai anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) pengganti antar waktu (PAW) Saefuddin Zuhri dalam Rapat Paripurna ke-4 masa sidang pertama tahun 2025 dan berharap ditempatkan Partai NasDem di Komisi III.
Influencer pengkritik kebijkan publik ini menyampaikan rasa syukur dan harapan agar pelantikan berjalan lancar. Ia juga menegaskan komitmennya dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat, terutama terkait perbaikan infrastruktur kota rusak yang selama ini menjadi sorotannya.
“InsyaAllah saya akan dilantik besok, tanggal 10 Februari. Semoga semuanya lancar, biar ada timnya. Selama ini saya terkesan seperti anggota dewan swasta saat mengkritik jalan-jalan rusak di Samarinda. Nanti kalau sudah di DPRD, bisa langsung koordinasi dengan pihak PUPR agar lebih cepat diperbaiki,” ujarnya.
Abdul Giaz menyoroti pentingnya perbaikan jalan sebab, jalan yang buruk tidak hanya berdampak pada kenyamanan, tetapi juga pada keselamatan pengguna jalan.
“Ratusan ribu orang melintasi jalanan rusak ini setiap hari. Ini bukan hanya soal infrastruktur, tetapi juga soal nyawa masyarakat. Jalan yang baik akan melindungi kita, sedangkan jalan-jalan yang rusak bisa menyebabkan kecelakaan fatal,” tegasnya.
Terkait tugasnya di DPRD Kaltim, Abdul Giaz berharap dapat masuk ke Komisi III yang membidangi infrastruktur dan pembangunan. Ia menilai komisi tersebut sesuai dengan keahliannya dan bidang yang diperjuangkannya.
“Saya berharap bisa masuk Komisi III karena sesuai dengan gaya saya. Ini juga yang saya khawatirkan, kalau tidak sesuai style, hasilnya kurang maksimal. Seperti Komeng, stylenya di Budaya, eh malah masuk Pertanian. Tapi apa pun komisinya nanti di DPRD Provinsi Kaltim, saya akan tetap memperjuangkan aspirasi masyarakat,” paparnya.
Selain akan dilantik sebagai anggota DPRD, Abdul Giaz juga aktif di Partai NasDem Kaltim dan tengah mencalonkan diri sebagai Ketua Garda Pemuda NasDem Kaltim, organisasi sayap partai yang fokus pada pemberdayaan pemuda.
Penulis: Lydia Apriliani – Editor: Intoniswan