Head NewsHumaniora

Korban Kebakaran di Balikpapan Mencapai 92 Kepala Keluarga, Ini Bantuan dari Wali Kota

Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud saat meninjau lokasi kebakaran di RT 09 Klandasan Ulu. (Foto : UpdateKaltim/Heri)

Balikpapan.UpdateKaltim.Com – Korban kebakaran di  RT 9 Kelurahan Klandasan Ulu, Balikpapan Kota, Senin (18/3/2024) pagi mencapai  92 Kepala Keluarga (KK) dengan julah jiwa 257 orang. Selain itu, rumah yang hangus  ada 45 rumah dan 19 rumah lainnya terdampak, sedangkan korban jiwa nihil.

Untuk membantu korban kebakaran tersebut,  Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan  memutuskan segera mendirikan dapur umum hingga memberikan bantuan uang sewa rumah bagi para korban kebakaran.

“Kami turut berduka, karena di tengah bulan Ramadan ini, ada saudara kita kena musibah. Tentunya kita merasa prihatin dan doakan mereka diberikan ketabahan,” kata Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud, saat meninjau ke lokasi kebakaran Asisten I Setdakot Balikpapan Zulkifli dan bertemu dengan para korban kebakaran.

Pemerintah Kota, lanjut Rahmad, akan memberikan jaminan sewa rumah selama 12 bulan atau satu tahun yang dananya diambil dari Biaya Tak Terduka (BTT).

Posko penampungan juga disiapkan di kantor Kecamatan Balikpapan Kota, serta dapur umum juga dibuat untuk memfasilitasi warga yang terdampak.

“Apalagi di bulan puasa ini. Kita segera mendirikan dapur umum untuk para korban. Kebutuhan anak sekolah juga, mulai dari seragam hingga peralatan belajar lainnya ditanggung dan dijamin pemerintah,” ucapnya.

Kebakaran di  RT 9 Kelurahan Klandasan Ulu, Balikpapan Kota, terjadi  Senin (18/3/2024) pagi. (Foto Heri/UpdateKaltim.com)

Untuk surat-surat berharga seperti sertifikat rumah juga demikian. Para korban diharapkan berkoodinasi dengan Badan Pertanahan Nasional atau BPN. “Pasti ada duplikasinya,” tutur Rahmad.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Balikpapan, Usman Ali sebelumnya mengatakan, pihaknya menerima laporan kejadian kebakaran tersebut sekira pukul 05.05 Wita.

Setelah mendapat laporan, belasan unit mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) diterjunkan ke lokasi kejadian. Dibantu unit dari Pertamina Hulu Mahakam (PHM), Pertamina Hulu Kalimantan Timur (PHKT), serta Brimob Polda Kaltim.

Dalam proses pemadaman, petugas gabungan terkendala pasokan air dan juga lokasi kebakaran yang memang padat penduduk. Kurang lebih dua jam, api pun berhasil dikendalikan.

“Unit pemadam yang turunkan sekitar 15. Sekitar dua jam api berhasil dipadamkan. Saat ini dalam tahap pendinginan oleh petugas gabungan,” sebut Usman Ali.

Dipastikan tidak ada korban jiwa. Untuk penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan teman-teman kepolisian. “Penyebabnya nanti teman-teman dari kepolisian yang menyampaikan,” pungkasnya.

Penulis: Heri | Editor: Intoniswan

Bagikan

Leave A Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Posts