SAMARINDA, Updatekaltim.com – Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kaltim, Puji Setyowati menyampaikan saat ini ketersediaan tenaga pendidik Sekolah Luar Biasa (SLB) di Kaltim masih minim. Keterbatasan ini pasti akan memberikan dampak pada siswa berkebutuhan khusus.
Puji menyampaikan seluruh perguruan tinggi di Kaltim seyogianya menyediakan program studi (prodi) pendidikan SLB demi memenuhi kebutuhan yang ada.
“Kami harapkan Dinas Pendidikan bekerja sama dengan universitas negeri untuk membuka jurusan bagi SLB,” kata Puji, Rabu (25/10/2023).
Apabila Prodi Pendidikan Luar Biasa sudah tersedia di kampus-kampus yang ada, tentu akan menambah peluang untuk hadirnya guru-guru yang berlatar belakang pendidikan luar biasa untuk mengajar.
“Sehingga, keterbatasan guru SLB bisa diatasi,” ucapnya.
Politikus Partai Demokrat itu menegaskan bahwa pendidikan SLB sangat krusial, anak-anak berkebutuhan khusus yang punya segudang talenta telah menjadi fenomena gunung es.
“Padahal, banyak siswa-siswa berkebutuhan khusus yang berprestasi dan punya kemampuan lebih dan juga banyak orangtua yang belum berani dan tidak percaya diri untuk menunjukkan bahwa anaknya perlu stimulus dan pendidikan yang tepat,” pungkasnya.